Implementasi Konsep Pendidikan Karakter dalam Idatun Nasyi’in Terhadap Generasi Milenial

  • Imron Nur Syafaat Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang
  • Moch Shohib Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang
Keywords: Pendidikan Karakter, Generasi Milenial, Idatun Nasyi’in

Abstract

Pendidikan karakter adalah pendidikan awal dan paling fundamental untuk membentuk karakter bangsa yang bermoral. Hal terebut sesuai dengan fungsi pendidikan nasional dalam UU Sikdiknas yaitu mengembangkan dan membentuk watak untuk mencerdaskan generasi bangsa. Pembangunan karakter generasi milenial juga merupakan tanggung jawab sistem pendidikan nasional, karena mustahil untuk mencapai peradaban bangsa yang bermartabat tanpa disertai tumbuhnya karakter generasi bangsa yang kuat, lebih-lebih di era yang serba teknologi ini. Generasi milenial yang lahir pada era globalisasi menjadikan mereka sebagai generasi yang serba diliputi oleh derasnya arus teknologi sehingga mereka lebih menonjol dari segi kognitif darpida afektifnya. Untuk mewujudkan generasi muda yang seimbang dari segi kognitif dan afektif, maka generasi milenial harus mendapatkan pendidikan karakter yang baik. Segala unsur tripusat pendidikan (keluarga, sekolah, dan mayarakat) harus saling berkontribusi dalam memberikan tauladan, nasihat dan petunjuk. Jika tripusat pendidikan tidak bisa bekerja sama dalam mendidik generasi muda, maka degradasi moral bagi generasi selajutnya akan terus terjadi

References

Affan, Husin M. Maksum, Hafidh (2016). Membangun Kembali Sikap Nasionalisme Bangsa Indonesia Dalam Menangkal Budaya Asing Di Era Globalisasi, Jurnal Pesona Dasar, Vol. 3 No.4.
Aji, Rizqon Halal Syah. (2020), Kebangkitan Nasional: Merawat Nasionalisme Kaum Muda Indonesia, ‘Adalah: Buletin Hukum Dan Keadilan, Vol. 4, No. 1,
Al-Ghalayaini, Mustofa. 1953. Idhotun Nasyi’in, Beirut: Maktabah al-Ashriyah.
Al-Qur’an
An Nawawy, Imam Abi Zakariya. Riyadlus Sholihin, Dar ar Rayyan.
Arif, Mahmud. (2012), Pendidikan Agama Ilam Inklusif;Multikultural, Jurnal Pendidikan Islam, Vol. 1, No. 1.
Arifin, Zainal. (2012), Pendidikan Multikultural-Religius untuk Mewujudkan Karakter Peserta Didik yang Humanis-Religius, Jurnal Pendidikan Islam, (Volume I, Nomor 1.
Badan Pusat Statistik, Statistik Gender Tematik: Profil Generasi Milenial Indonesia, Kementerian Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak. 2018.
Billah, Ahmad Muktakif. (2018), Formulasi Konsep Maslahah Ammah Menurut Perspektif Nahdlatul Ulama Dalam Kehidupan Berbangsa Dan Bernegara, Jurnal Wasathiyah, Vol. 2, No, 1.
Bintari, Pramudyasari Nur. (Juni 2016), Darmawan, Cecep. Peran Pemuda sebagai Penerus Tradisi Sambatan Dalam Rangka Pembentukan Karakter Gotong Royong, Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, Vol. 25, No. 1.
Bria, Makarius Erwin. (Juni 2018), Penguatan Semangat Nasionalisme di Daerah Perbatasan melalui Pendidikan Kewarganegaraan Berbasis Kearifan Lokal, JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, Vol. 10, No. 1.
Dalimunthe, Reza Armin Abdillah. (April 2015), Strategi Dan Implementasi Pelaksanaan Pendidikan Karakter Di Smp N 9 Yogyakarta, Jurnal Pendidikan Karakter, Vol. 5, No. 1.
Dalimunthe. Abdillah, Reza Armin. (April 2015). Strategi Dan Implementasi Pelaksanaan Pendidikan Karakter Di Smp N 9 Yogyakarta, Jurnal Pendidikan Karakter, Vol. 5, No. 1.
Direktorat jenderal guru dan tenaga kependidikan, merdeka belajar, (https://gtk.kemdikbud.go.id/read-news/merdeka-belajar)
Effendi, Tadjuddin Noer. (2013), Budaya Gotong-Royong Masyarakat dalam Perubahan Sosial Saat Ini, Jurnal Pemikiran Sosiologi, Volume 2 No. 1.
Fatmawati, Laila. Pratiwi, Rani Dita. Erviana, Vera Yuli. Pengembangan Pendidikan Multikulturan Berbasis Karakter Cinta Tanah Air Dan Nasionalis Pada Pembelajaran Tematik, SCHOLARIA: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Vol. 8 No. 1, (Januari 2018)
Hadi, Abdul.( 2017), Pola Hubungan Guru-Murid Dalam Al-Quran ( Kajian Terhadap Konsep Sabar), Jurnal Mimbar Akademika, Vol. 2 No. 1.
Hendratmoko, Taufik. (2017), Kuswandi, Dedi. Setyosari, Punaji. Tujuan Pembelajaran Berlandaskan Konsep Pendidikan Jiwa Merdeka Ki Hajar Dewantara, JINOTEP: jurnal inovasi dan teknologi pembelajaran, Vol. 3, No. 2.
Hendriana, Evinna Cinda. Jacobus, Arnold. (2016), Implementasi Pendidikan Karakter Di Sekolah Melalui Keteladanan Dan Pembiasaan, Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, Vol. 1 No. 2.
Hidayah, Nurul. (2015), Penanaman Nilai-Nilai Karakter Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Sekolah Dasar, Terampil: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar,(vol. 2, no, 2.
Jalil, Abdul, (2012)Karakter Pendidikan Untuk Membentuk Pendidikan Karakter, Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam, vol. 6, no 2.
KBBI, 2008.
Kementrian pendidikan dan kebudayaan republik indonesia, konsep penguatan pendidikan karakter, (www.kemdikbud.go.id).
Kurniawati, Fitri Erning. (2015), Pengembangan Bahan Ajar Aqidah Ahklak di Madrasah Ibtidaiyah, Jurnal Penelitian, Vol. 9, No. 2.
Kusumawardani, Anggraeni. Faturochman . (2004), Nasinalisme Buletin Psikolog, No. 2.
Lalo, Kalfaris. (Tahun 2018). Menciptakan Generasi Milenial Berkarakter dengan Pendidikan Karakter guna Menyongsong Era Globalisasi, Jurnal Ilmu Kepolisian, Vol. 2, No. 12.
Marlina, Erni. (2016), Internalisasi Nilai – Nilai Pancasila Dan Rasa Cinta Tanah Air Pada Remaja Di Perbatasan Indonesia – Malaysia (Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara), PSIKOBORNEO, Vol. 4, No. 4.
Masroer. (2017), Gagasan Nasionalisme Indonesia Sebagai Negara Bangsa Dan Relevansi Dengan Konstitusi Indonesia, Jurnal Ilmiah Sosiologi Agama Dan Perubahan Sosial, vol. 11, no. 2.
Maunah, Binti. (April 2015), Implementasi Pendidikan Karakter Dalam Pembentukan Kepribadian Holistik Siswa, Jurnal Pendidikan Karakter, Vol, 5, No, 1,
Munawwir, Syamsu-l Arifyn. 2013 Islam Indonesia Di Mata Santri, Pasuruan: Pustaka Sidogiri.
Nasution, Mulyadi Hermanto. (2020), Metode Nasehat Perspektif Pendidikan Islam, al-Muaddib :Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial dan Keislaman, Vol. 5 No. 1
Nur, Chairan M. (2015), Peran Keyakinan Religius Dalam Mewujudkan Nilai-Nilai Akhlak Di Kalangan Masyarakat Aceh, Jurnal Mudarrisuna, Vol. 5, No 1.
Penguatan Pendidikan Karakter Jadi Pintu Masuk Pendidikan Nasional. 17 juli 2017. (kemdikbud.go.id)
Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2018 Tentang Penguatan Pendidikan Karakter Pada Satuan Pendidikan Formal. Pasal 1, ayat 1
Pratama, Sandi. Siraj, Arifuddin. Yusuf, Muh.. (Agustus 2019) Pengaruh Budaya Religius Dan Self Regulated Terhadap Perilaku Keagamaan Siswa, Jurnal Pendidikan Islam, Vol, 08, No 02.
Retnasari, Lisa. Suyitno. Hidayah, Yayuk. (2019), Penguatan Peran Taman Pendidikan Alquran (TPQ) Sebagai Pendidikan Karakter Religius, Jurnal SOLMA, Vol. 08, No. 01,
Rifa’i, Anwar. Sucihatinigsih. Alimi, Moh Yasir. (Juni 2017) Pembentukan Karakter Nasionalisme Melalui Pembelajaran Pendidikan Aswaja Pada Siswa Madrasah Aliyah Al Asror Semarang, Journal Of Educational Social Studies, Vol. 6, No 1.
Rika, Sa’diyah. (April 2017)Pentingnya Melatih Kemandirian Anak, Kordinat, Vol. XVI No. 1 .
Rolitia, Meta. Achdiani, Yani. Eridiana, Wahyu. (2016), Nilai Gotong Royong Untuk Memperkuat Solidaritas Dalam Kehidupan Masyarakat Kampung Naga, Jurnal pendidikan sosiologi, Vol. 6, No. 1.
Sari, Anggun Kumayang, Nina Kurnia, Anni Suprapti, (2016). Upaya Guru Untuk Mengembangkan Kemandirian Anak Usia Dini Di Gugus Hiporbia, Jurnal Ilmiah Potensia, no 1 Vol 1.
Sarjana, Sri. Pengaruh Etika, Perilaku, Dan Kepribadian Terhadap Integritas Guru, DIKBUD: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Vol. 1, No. 3, (Desember 2016)
Sayyidi, Siddiq, Muhammad Abdul Halim. (April 2020)Reaktualisasi Pendidikan Karakter Di Era Disrupsi, Bidayatuna, Vol. 3, No. 1
Setiawati, Nanda Ayu. (2017), Pendidikan Karakter Sebagai Pilar Pembentukan Karakter Bangsa, Prosiding Seminar Nasional Tahunan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan Tahun 2017 Vol. 1 No. 1
Subagyo. (2012)Pengembangan Nilai Dan Tradisi Gotong Royong Dalam Bingkai Konservasi Nilai Budaya, Indonesian Journal of Conservation, Vol. 1 No. 1.
Sukmadinata, Syaodih Nana. 2012, Metode penelitian pendidikan, PT Remaja Rosdakarya.
Sulman. Hamzah, Nur Ali. (Agustus 2019). Ikhlas Dalam Beribadah Sesuai Tuntunan Alquran Dan Hadist, Jurnal Ushuluddinadab Dan Dakwah, Vol 2, No. 1,
Tarmidzi. Sugiarti, Iis Yeni. (2019), Pengaruh Kultur Serta Kebiasaan dan Pembiasaan Positif Di Sekolah Terhadap Karakter Religius dan Peduli Lingkungan Siswa SD Di Kota Cirebon, Dwija Cendekia: Jurnal Riset Pedagogik, Vol 3, No 2
Undang Negara Republik Indonesia No. 40, tahun 2009, tentang Kepemudaan, pasal 16.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20, Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Bab 1, Pasal 1.
Warjiyati, Sri. (april 2014), Calon Perseorangan Dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah, Al-Daulah, Jurnal Hukum Dan Perundangan Islam, vol, 4, no. 1.
Werdiningsih, Reni. (Oktober 2108), Membangun Nasionalisme Generasi Muda Dalam Bingkai Pendidikan karakter, Majalah Ilmiah FISIP UNTAG Semarang, Vol. 13, No. 18
Widiatmaka, Pipit. (juli 2016)Pembangunan Karakter Nasionalisme Pesserta Didik Di Sekolah Berbasis Agama Islam, JPK: Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan, Vol. 1, No. 1
Yanuarti, Eka. ,( Agustus 2017), Pemikiran Pendidikan ki. Hajar Dewantara dan Relevansinya Dengan Kurikulum 13, Jurnal Penelitian, Vol. 11, No. 2
Yuangga, Kharisma Danang. Asmalah, Lia. Sudarso, Aden Prawiro. (Juli 2019), Penyuluhan Meraih Prestasi Dengan Jujur Dan Perkuat Integritas, DHARMA LAKSANA: Jurnal Pengabdian, Vol. 2, No. 1,
Zed, Mustika. 2004, Metode Penelitian Kepustakaan, Jakarta: Yayasan Obor Nasional
Published
06-08-2021
How to Cite
Nur Syafaat, I., & Shohib, M. (2021). Implementasi Konsep Pendidikan Karakter dalam Idatun Nasyi’in Terhadap Generasi Milenial. At- Ta’lim : Jurnal Pendidikan, 7(2), 92-114. https://doi.org/10.36835/attalim.v7i2.620
Section
Articles
Abstract views: 542 , pdf downloads: 608