Kerangka Operasional dan Analisis Makro Ekonomi Kebijakan Moneter
Abstract
Dalam kebijakan moneter, konsep kerangka operasional kebijakan moneter digunakan untuk menjelaskan bagaimana bank sentral atau otoritas moneter mengelola dan mengendalikan aktivitas ekonomi dengan menggunakan instrumen kebijakan moneter. Kerangka operasional terdiri dari tiga bagian utama: instrumen, tujuan operasional, dan tujuan antara. Instrumen kebijakan moneter mencakup berbagai teknik yang digunakan oleh bank sentral untuk mengatur jumlah uang beredar dan suku bunga, termasuk persyaratan cadangan, operasi pasar terbuka, dan diskon politik.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif deskriptif, Salah satu ciri khas desain ini adalah bahwa penelitian ini lebih suka menggunakan kata-kata atau gambar daripada angka untuk menunjukkan fakta. Penelitian ini menggunakan metode data sekunder yang merinci objek penelitian dengan sangat rinci dan juga data yang dikumpulkan oleh orang lain sebelumnya. Survei, observasi, eksperimen, kuesioner, wawancara pribadi, dll.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Untuk menjaga stabilitas sistem moneter dan keuangan, regulasi moneter menggabungkan langkah-langkah makroprudensial dan moneter. Kebijakan moneter menggunakan kombinasi alat untuk mencapai stabilitas moneter dan sistem keuangan secara bersama-sama, termasuk pendekatan kuantitas dan harga.
Copyright (c) 2024 Fitri Wulandari Faradita Faradita
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.